Ade22News ___TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANYA___
Home » , , » Gaji Naik, Tapi Kualitas PNS Tidak Move On

Gaji Naik, Tapi Kualitas PNS Tidak Move On

Ditulis Oleh adeNEWS Pada Hari Tuesday 20 May 2014 | 00:45


Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menyoroti pembengkakan anggaran belanja bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Indonesia. Namun tingginya anggaran tidak sejalan dengan kinerja yang signifikan.

Direktur Indef Enny Sri Hartati mengatakan, anggaran besar untuk PNS seharusnya sejalan dengan penguatan pada pelayanan dan kualitas. Namun kualitas pelayanan pegawai negeri di Indonesia masih jauh dari kata sempurna.

"Harusnya berdampak pada penguatan pelayanan kualitas. Proporsi gaji pegawai besar dan pelayanan terburuk. Singapura seminggu kita urus untuk usaha," ungkap Enny di Jakarta, Selasa (20/5/2014),

Tercatat, anggaran belanja PNS setiap tahunnya mengalami peningkatan. Tahun ini saja, lebih dari 20 persen APBN dialokasikan untuk gaji PNS tersebut.

Kendati demikian, diakui Enny meski anggaran belanja PNS meningkat setiap tahunnya, namun kesejahteraan PNS tidak meningkat. "Gaji pegawai atau PNS pada 2014 naik lagi dari tahun lalu yang hanya 19,5 persen sekarang 22 persen. Tapi kesejahteraan PNS tidak berubah," sebutnya.

Menurut Enny, hal ini terjadi karena besarnya porsi belanja pegawai untuk pensiun. Dari 2006 hingga sekarang, anggaran pensiun pegawai terus naik, belanja pensiun tahun ini saja disebut mencapai Rp36,9 triliun per tahun.

"Proporsi terbesar adalah belanja pensiun. Rata-rata dari 2006 dan sampai sekarang tidak banyak berubah komposisinya. Pensiun terus naik," cetusnya.

Enny mengungkapkan, melihat anggaran pegawai saat ini tidak tidak proporsional, pemerintah diminta untuk mencari jalan keluar permasalahan ini. "Setiap tahun orang lulus (pensiun) dari Gedung Senayan minimal 250 orang dan ini menambah gaji pensiun. Pensiunnya sangat besar. Belum lagi sekarang banyak komisi komisi dan lembaga lembaga," pungkasnya. (rzk)
Copy Berita ini KE :

Post a Comment