Ade22News ___TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANYA___
Home » , , , » Dreadout Game Lokal Buatan Anak Bangsa yang Patut Dibanggakan

Dreadout Game Lokal Buatan Anak Bangsa yang Patut Dibanggakan

Ditulis Oleh adeNEWS Pada Hari Sunday 1 June 2014 | 23:18

 Bosan memainkan game Resident Evil yang selalu saja tak ada habisnya menghajar para zombie yang haus darah dan juga genre-nya yang semakin jauh meninggalkan survivor horror? Atau menyerah dengan game Silent Hill yang kebanyakan selalu memutar otak untuk memecahkan sebuah puzzle yang begitu sulit? Atau malah pusing, mual memainkan game horror - action trilogi FEAR dengan format FPS? Seiring berjalannya waktu, pastinya kita bakal menemukan titik kejenuhan dalam mengikuti sebuah franchise game yang berkepanjangan seperti Resident Evil yang mulai dari 1-6 dan beberapa variannya dan juga game lain sejenis. Kadang kita memerlukan suatu penyegaran dalam game terutama yang bertemakan horror. Apalagi kita mempunyai sebuah kebanggaan dalam memainkannya? Loh, bangga memainkan game? Kuk bisa? Tentu aja bisa, jika saja kita memainkan game buatan anak bangsa yang masuk kategori berkualitas! Memangnya ada? Tentu saja, game itu berjudul Dreadout.


Dreadout adalah game ciptaan anak bangsa yang dikembangkan oleh studio game independent Digital Happines yang berada di Bandung. Dreadout sendiri berjenis game horror. Nah kalau saya bilang game horror dan buatan Indonesia tentunya kalian pasti berpikir langsung mengenai pocong, kuntilanak, sundel bolong dll! Yah memang pikiran kalian tak salah, memang itulah hantu - hantu yang akan dimunculkan di dalam game Dreadout ini. Namun jangan salah tangkap game ini akan menjadi lucu seperti film - film horror yang beredar di Indonesia, buat saya, kalau ada dari sekian banyak dari kalian yang punya riwayat sakit jantung, saya sarankan jangan memainkan game ini! Karena meski mengusung hantu lokal, game ini benar - benar dikemas secara apik dan kesan menyeramkan akan kita temui bahkan di awal permainan.


Bagi yang ingin sekedar mencoba memainkannya, Digital Happines berbaik hati memberikan demonya secara gratis yang bisa didownload dengan ukuran kurang lebih 500-an MB. Di versi demonya, kita langsung dibawa untuk menjalankan karakter utama yakni Linda yang tiba - tiba bangun di sebuah ruangan rumah kuno, ketika dia tersadar dari tidurnya, perhatiaannya tertuju kepada sebuah smartphone bergetar hebat di lantai karena menerima panggilan. Ketika Linda menjawab panggilan tersebut, muncul sebuah suara dari salah satu temannya dan mendadak frequensi menjadi kacau dan suara itu menjadi tidak jelas dan mendadak ponsel mati. Saat itulah sebuah kuntilanak mendadak muncul dibelakang Linda dan permainan mencekam dimulai.


Sedangkan versi originalnya, sebelum memulai permainan kita akan disuguhkan cerita awal bagaimana Linda dan teman - temannya yang kesemuanya masih anak Sekolah Menengah Atas dan seorang guru wanita pemandu menemukan sebuah tempat mengerikan dan akhirnya Linda dan semuanya tersesat di dalammnya.


Memang ada kesan seperti game Silent Hill saat saya mencoba memainkannya atau bisa juga dibilang gabungan antara game Silent Hill dan Fatal Frame. Namun buat saya wajar - wajar saja bila memang ada unsur - unsur diatas toh mungkin developernya salah satu fans game diatas. Meski begitu, kreativitas developer dalam menciptakan game Dreadout ini patut diacungi jempol karena mampu menghadirkan atmosfer mencekam dalam balutan hantu lokal. Bagi kalian yang ingin beruji nyali, tidak hanya berani melihat uji nyali saja di televisi namun serius ingin beruji nyali, silahkan saja main game Dreadout ini!. Intensitas ketegangan yang saya rasakan saat bermain Dreadout ini adalah bisa dikatakan sama seperti memainkan game Dead Space, Metro Last Light maupun Outlast. Kekurangan game ini bagi saya hanya masalah clue maupun informasi detail dalam memecahkan sebuah puzzle. Terlepas itu semua, ada rasa bangga saat memainkan game ini yang tidak saya dapat ketika memainkan game - game lain meskipun lebih bagus daripada Dreadout, yakni karena game ini buatan anak bangsa dan saya bangga memainkannya :)     

Copy Berita ini KE :

Post a Comment