Ade22News ___TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANYA___
Home » , » Hatta: Belum Ada Studi Kelayakan KSISS

Hatta: Belum Ada Studi Kelayakan KSISS

Ditulis Oleh adeNEWS Pada Hari Monday 27 May 2013 | 23:18



JAKARTA- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa membantah bahwa studi kelayakan atau feasibility study megaproyek Kawasan Strategis Infrastruktur Selat Sunda (KSISS) telah dilakukan. Hatta menegaskan pemerintah masih menunggu rekomendasi Tim Tujuh, sehingga pemerintah belum memutuskan proyek yang terintegrasi dalam Jembatan Selat Sunda (JSS) ini.
 
“Siapa bilang sudah ada studi kelayakan, belum ada pembicaraan itu,” ujar  Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini usai mengantar Presiden SBY ke Halim Perdana Kusumah yang akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Swedia dan Amerika Sekitar, Senin 27 Mei 2013.
 
Menteri dengan ciri khas rambut perak yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Proyek JSS ini menyampaikan, saat ini tim tujuh masih mengkaji  ulang kelanjutan mega proyek tersebut, khususnya menyangkut pembiayaan. Kakek satu cucu ini kembali menegaskan bahwa kendala yang dialami pembangunan JSS adalah masalah pendanaan.
 
“Nanti begitu ada rekomendasi dari tim tujuh, kami langsung mengadakan rapat Dewan Pengarah,” ungkap mantan Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Keuangan ini. Sebagaimana diketahui, Tim Tujuh adalah kelompok kerja antar menteri yang dibentuk Dewan Pengarah JSS untuk membahas usulan pengkajian ulang rencana studi kelayakan JSS yang diajukan Agus Martowardojo sebagai Menteri Keuangan pada waktu itu. Mereka yang tergabung dalam Tim Tujuh adalah Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Keuangan, Sekretaris Kabinet, Menteri Sekretaris Negara, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Perindustrian, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas.
 
Sebelumnya, pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp16 -20 miliar untuk studi kelayakan pembangunan JSS, sebagai bagian dari mega proyek Kawasan Strategis Infrastruktur Selat Sunda. Dana tersebut sepenuhnya diambil dari anggaran Kementerian Pekerjaan Umum.(IA)
Copy Berita ini KE :

Post a Comment