Masih ingat aplikasi 'Bang With Friends'? Ini adalah aplikasi kontroversial yang menawarkan metode anonim untuk menemukan teman-teman online yang siap bertemu dan melakukan hubungan seksual.
Aplikasi ini bertujuan membantu pengguna anonim untuk mengetahui seseorang dari daftar temannya yang sedang ingin berpasangan pada malam hari. Namun, aplikasi tersebut bukan milik Facebook, tapi milik sebuah laman yang beralamat www.bangwithfriends.com.
Diberitakan Tech Crunch, Rabu 3 April 2013, meroketnya trafik pengguna aplikasi Bang With Friends, membuat Facebook berencana untuk membelinya.
Menurut beberapa sumber, saat ini, Facebook sudah dalam tahap negosiasi pembelian. Untuk mengakuisisi laman itu, konon Facebook harus menggelontorkan dana fantastis, sebanyak US$30 juta, atau setara Rp293 miliar.
Berkaca pada kesuksesan aplikasi yang dibeli Facebook sebelumnya, seperti Tinder, Crazy Blind Date, dan Grouper, nampaknya CEO Facebook Mark Zuckerberg cukup yakin memutuskan pembelian "Bang With Friends" untuk meningkatkan daya saing Facebook di kompetisi jejaring sosial.
Facebook menganggap aplikasi metode anonim untuk menemukan teman-teman online yang siap bertemu dan melakukan hubungan seksual akan menjadi lebih besar dibanding e-commerce.
Akhirnya, setelah sembilan tahun diluncurkan, Facebook sangat menyadari potensi dari jejaring sosial. Mulai dari mengintai seseorang dan membuat pengguna semakin terhubung dan terbuka.
Sebelumnya, ada rumor yang menyebutkan bahwa Google telah membangun aplikasi sejenis bernama "Google F*ck Now". Yahoo pun dikabarkan juga sedang membangun aplikasi sejenis untuk menambah persaingan.
Post a Comment